KAMI SIAP MEMBANTU TEMAN TEMAN GURU DALAM MEMBUAT ADMINISTRASI PEMBELAJARAN

Senin, 19 November 2012

PEMBELAJARAN AFEKTIF


PEMBELAJARAN AFEKTIF

BAB I
PENDAHULUAN

A.        Hakikat Pendidikan Nilai dan Sikap
Nilai adalah suatu konsep yang berada dalam pikiran manusia yang sifatnya tersembunyi, tidak berada di dalam dunia yang empiris. Nilai berhubungan dengan pandangan seseorang tentang baik dan buruk, indah dan tidak indah, dan lain sebagainya. Dengan demikian pendidikan nilai pada dasarnya merupakan proses penanaman nilai kepada peserta didik sehingga ia dapat berperilaku sesuai dengan pandangan yang dianggapnya baik dan tidak bertentangan dengan norma-norma yang berlaku.
B.        Aspek Afektif dalam Proses Pembelajaran
 Belajar dipandang sebagai upaya sadar seorang individu untuk memperoleh perubahan perilaku secara keseluruhan, baik aspek kognitif, afektif dan psikomotor. Namun hingga saat ini dalam praktiknya, proses pembelajaran di sekolah tampaknya lebih cenderung menekankan pada pencapaian perubahan aspek kognitif (intelektual), yang dilaksanakan melalui berbagai bentuk pendekatan, strategi dan model pembelajaran tertentu. Sementara, pembelajaran yang secara khusus mengembangkan kemampuan afektif tampaknya masih kurang mendapat perhatian. Kalaupun dilakukan mungkin hanya dijadikan sebagai efek pengiring (nurturant effect) atau menjadi hidden curriculum yang disisipkan dalam kegiatan pembelajaran yang utama yaitu pembelajaran kognitif atau pembelajaran psikomotor.
Secara konseptual maupun emprik, diyakini bahwa aspek afektif memegang peranan yang sangat penting terhadap tingkat kesuksesan seseorang dalam bekerja maupun kehidupan secara keseluruhan. Meski demikian, pembelajaran afektif justru lebih banyak dilakukan dan dikembangkan di luar kurikulum formal sekolah. Salah satunya yang sangat populer adalah model pelatihan kepemimpinan seperti ESQ ala Ari Ginanjar.
Oleh karena hal itu, aspek afektif ini sudah semestinya diberikan ruang khusus dalam proses pembelajaran. Agar target serta tujuan dari proses pendidikan yakni untuk memanusiakan manusia dapat terwujud dengan sempurna.

BAB II
PEMBAHASAN
A.        Pengertian Metode Pembelajaran Afektif
Pembelajaran afektif berbeda dengan pembelajaran intelektual dan keterampilan, karena segi afektif sangat bersifat subjektif, lebih mudah berubah, dan tidak ada materi khusus yang harus dipelajari. Hal-hal di atas menuntut penggunaan metode mengajar dan evaluasi hasil belajar yang berbeda dari mengajar segi kognitif dan keterampilan.

RPP AKIDAH AKLAK MA BERKARAKTER

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
[RPP]

NAMA MADRASAH
MATA PELAJARAN
KELAS / SEMESTER
ALOKASI WAKTU
PERTEMUAN KE-
:
:
:
:
:
M A ................
AQIDAH AKHLAK
X (Sepuluh) / GANJIL
2  Jam Pelajaran [ 1 X TM ]
1

A.      Standar Kompetensi     : 1. Memahami prinsip-prinsip dan metode peningkatan kualitas aqidah
B.       Pendidikan Karakter    : Gemar membaca, rasa ingin tahu, kerja keras, kreatif.

C.      Kompetansi Dasar         :           
1.1.     Menjelaskan prinsip-prinsip aqidah.

D.      Indikator Hasil Belajar:
§  Menjelaskan syahadat tauhid.
§  Menjelaskan kedudukan Islam sebagai satu-satunmya agama yang diridhai Allah.
§  Menguraikan kedudukan Al Qur’an sebagai kitab terakhir dan penyempurna kitab-kitab sebelumnya.
§  Menjelaskan kedudukan nabi Muhammad sebagai penutup para nabi dan rasul.
§  Menunjukkan rasa ingin tahu, gemar membaca, Mandiri, kreatif dan bertanggungjawab

E.       Tujuan Pembelajaran
Setelah proses pembelajaran peserta didik mampu :
§  Menjelaskan syahadat tauhid.
§  Menjelaskan kedudukan Islam sebagai satu-satunmya agama yang diridhai Allah.
§  Menguraikan kedudukan Al Qur’an sebagai kitab terakhir dan penyempurna kitab-kitab sebelumnya.
§  Menjelaskan kedudukan nabi Muhammad sebagai penutup para nabi dan rasul.
§  Mengembangkan rasa ingin tahu,  Mandiri, kreatif dan bertanggungjawab

F.       Meteri Ajar
Prinsip-prinsip aqidah.

G.      MetodePembelajaran
§  Metode                 : Ceramah, Diskusi, Tanya jawab, Penugasan.
§  Pendekatan           : Kontekstual
§  Model                   : Group Ressume

H.      Langkah-langkah  Pembelajaran
1.         Kegiatan Awal
·      Memulai pembelajaran dengan berdo’a dipimpin oleh ketua kelas. ( religius)
·      Laporan dari ketua kelas tentang kehadiran siswa  ( disiplin )
·      Menggali informasi tentang prinsip-prinsip aqidah( rasa ingin tahu
·      Menyimak informasi tentang tujuan pembelajaran ( rasa ingin tahu )
2.         Kegiatan Inti
Ekplorasi
·      Kelas dibagi menjadi  4 kelompok  secara heterogen ( kerjasama )
·      Setiap kelompok membagi tugas  sebagai ketua, sekretaris, anggota ( tanggung jawab  )
·      Setiap anggota kelompok membaca sumber belajar dan referensi yang relevan dengan topik yang ditentukan (gemar membaca)
·      Masing-masing kelompok mendiskusikan topik yang sudah ditentukan (demokratis)
Kelompok I    : Menjelaskan syahadat tauhid.
Kelompok II   : Menjelaskan kedudukan Islam sebagai satu-satunmya agama yang diridhai Allah.
Kelompok III  : Menguraikan kedudukan Al Qur’an sebagai kitab terakhir dan penyempurna kitab-kitab sebelumnya.
Kelompok IV : Menjelaskan kedudukan nabi Muhammad sebagai penutup para nabi dan rasul.


Elaborasi
·      Hasil diskusi kelompok dibuat Resume/rangkuman untuk dipaparkan
( tanggung jawab )
·      Presentasi hasil diskusi kelompok dengan cara dibacakan di depan forum diskusi kelas ( tanggung jawab )
·      Kelompok lain memberikan tanggapan baik berupa pertanyaan, penambahan, maupun sanggahan. ( kritis )
·      Kelompok yang presentasi memberikan respon atau jawaban atas tanggapan dari kelompok lain (lapang dada)
·      Presentasi dilakukan secara bergantian menurut urutan kelompok (disiplin)
Konfirmasi
·      Menyempurnakan hasil diskusi kelompok yang masih belum benar dengan menerima masukan dari kelompok lain dan guru (kerja keras)
·      Penguatan terhadap hasil diskusi kelompok yang sudah benar melalui umpan balik dari guru (menghargai prestasi)
3.     Kegiatan Akhir
·      Melakukan refleksi terhadap pembelajaran yang telah dilakukan (menghargai prestasi)
·      Merumuskan kesimpulan hasil pembelajaran (cermat)
·      Memperhatikan dan mencatat penjelasan/informasi yang harus dilakukan sebagai tindak lanjut (rasa ingin tahu)
I.     Sumber Belajar/ Bahan/media/alat pembelajaran 
Ø Sumber belajar : 
1.    Buku Aqidah Akhlak Kurikulum 2008, PT. Karya Toha putra.
2.    Buku Ajar yang diterbitkan Kamenag Prop. Jawa Tengah.
3.    Modul Aqidah Akhlak, Al-Hikmah Forum Guru PAI,
4.    Buku referensi yang sesuai dengan materi yang diajarkan.

Ø  Media/alat pembelajaran :
·      Laptop dan LCD
J.    Penilaian
Teknik Penilaian : 1. Tes untuk mengukur hasil belajar
                              2. Non-tes yaitu melalui pengamatan terhadap perilaku belajar
                                  Siswa selama pembelajaran

Bentuk Instrumen : 1. Tes-tertulis, Uraian
                                2. lembar pengamatan

Kisi-kisi Penilaian :

Instrumen Penilaian :
a.         Apa yang dimaksud dengan syahadat tauhid ?
b.        Jelaskan kedudukan Islam diantara agama-agama samawi yang lain !

Kunci jawaban (untuk soal Pilihan Ganda) :
Terlampir

       
.................,         Juni 2012.
     
Mengetahui
Kepala Madrasah



Drs. H. Cholid Trenggono, M.Pd.
NIP.  19580612 198603 1 003
Penyusun
Guru Mata pelajaran



………………………………..
NIP.  ……………………………








RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
[RPP]

NAMA MADRASAH
MATA PELAJARAN
KELAS / SEMESTER
ALOKASI WAKTU
PERTEMUAN KE-
:
:
:
:
:
M A ................
AQIDAH AKHLAK
X (Sepuluh) / GANJIL
2  Jam Pelajaran [ 1 X TM ]
2

A.       Standar Kompetensi     : 1. Memahami prinsip-prinsip dan metode peningkatan kualitas aqidah
B.       Pendidikan Karakter    : Gemar membaca, rasa ingin tahu, kerja keras, kreatif.

C.       Kompetansi Dasar         :           
1.2.     Menjelaskan metode-metode peningkatan kualitas aqidah.

D.       Indikator Hasil Belajar:
§  Menerangkan metode peningkatan aqidah melalui doktrin.
§  Menerangkan metode peningkatan aqidah melalui hikmah
§  Menerangkan metode peningkatan aqidah melalui kosmologi
§  Menerangkan metode peningkatan aqidah melalui pendekatan ilmiah.
§  Menunjukkan rasa ingin tahu, gemar membaca, Mandiri, kreatif dan bertanggungjawab

E.       Tujuan Pembelajaran
Setelah proses pembelajaran peserta didik mampu :
§  Menerangkan metode peningkatan aqidah melalui doktrin.
§  Menerangkan metode peningkatan aqidah melalui hikmah
§  Menerangkan metode peningkatan aqidah melalui kosmologi
§  Menerangkan metode peningkatan aqidah melalui pendekatan ilmiah.
§  Mengembangkan rasa ingin tahu,  Mandiri, kreatif dan bertanggungjawab

F.        Meteri Ajar
Macam-macam metode peningkatan aqidah

G.      MetodePembelajaran
§  Metode                 : Ceramah, Diskusi, Tanya jawab, Penugasan.
§  Pendekatan           : Kontekstual
§  Model                   : Group Ressume

Jumat, 09 November 2012

contoh RPP Qur'an Hadits MA

Bapak ibu ini kami sampaikan contoh perangkat pembelajaran Qur'an Hadits MA, apabila ada yang berminat perangkat secara lengkap kami silahkan hubungi kami di No Hp 085228182296 atau 085868482296.
silahkan filenya didownload disini : 
 contoh RPP berkarakter QH MA

Jumat, 02 November 2012

MODUL BAHASA ARAB


 الدَّرْسُ الْأَوَّلُ : التَّعَارُفُ
Standar Kompetensi
1.   Menyimak, berbicara, membaca dan menulis dalam bahasa arab tentang perkenalan dengan struktur kalimat yang mengandung nakiroh dan ma’rifat
Kompetensi Dasar.
1.1  Memahami informasi lisan melalui kegiatan mendengarkan dalam bentuk paparan atau dialog sederhana tentang perkenalan.
1.2  Mengungkapkan pikiran, perasaan, dan pengalaman secara lisan dalam bentuk paparan atau dialog sederhana tentang perkenalan.
1.3  Memahami wacana tertulis dalam bentuk paparan atau dialog sederhana tentang perkenalan.
1.4  Mengungkapkan pikiran, perasaan, pengalaman dan informasi melalui kegiatan menulis tentang perkenalan.
Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari materi ini, diharapkan siswa mampu :
Ø  Memahami informasi lisan melalui kegiatan mendengarkan dalam bentuk paparan atau dialog sederhana tentang perkenalan.
Ø  Mengungkapkan pikiran, perasaan, dan pengalaman secara lisan dalam bentuk paparan atau dialog sederhana tentang perkenalan.
Ø  Memahami wacana tertulis dalam bentuk paparan atau dialog sederhana tentang perkenalan.
Ø  Mengungkapkan pikiran, perasaan, pengalaman dan informasi melalui kegiatan menulis tentang perkenalan.

Nilai pendidikan karakter
  • Relegius
  • Bersahabat
  • Rasa ingin tahu
Cek kemampuan siswa
Sebelum kalian mempelajari materi pada bab ini, terlebih dahulu jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini !
  • Apa yang dimaksud perkenalan ?
  • Bagaimana cara kalian berkenalan dengan orang lain ?
  • Dengan siapa saja kalian melakukan perkenalan ?
Setelah kalian membaca dan menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut, apakah kalian memahaminya ?
o   Saya sudah faham
o   Saya belum faham
Arah pembiasaan karakter
  1. Religious adalah sikap dan perilaku yang patuh dalam melaksanakan ajaran agama yang dianutnya, toleran terhadap pelaksanaan ibadah agama lain serta hidup rukun dengan pemeluk lain
  2. Bersahabat adalah tindakan yang memperlihatkanrasa senang berbicara, bergaul dan bekerja sama dengan orang lain
  3. Rasa ingin tahu adalah sikap dan tindakan yang selalu berupaya untuk mengetahui lebih mendalam dan meluas dari sesuatu yang dipelajari, dilihat dan didengar
Muqoddimah
Pepatah lama mengatakan “tak kenal maka tak sayang”. Dengan kata lain bisa disimpulkan bahwa perkenalan menjadi pintu pembuka untuk pertemanan dan persaudaraan. Dari sinilah awal hubungan kita dengan orang yang sebelumnya belum kita kenal dimulai.
Setiap daerah atau Negara mempunyai kebiasaan yang berbeda dalam etika dan tata cara berkenalan. Sebagai contoh, di dunia barat sangat tabu apabila dalam berkenalan menanyakan hal yang bersifat privasi, seperti menanyakan agama seseorang. Etika berkenalan dalam bahasa Arab, juga menggunakan ungkapan-ungkapn tertentu. Apa dan bagaimana ungkapan tersebut digunakan? Mari kita bersama-sama mempelajari mengenai bagaimana cara berkenalan dalam bahasa arab.



Intisari Materi
مُفْرَدَاتٌ
إقْرَأْ وَاحْفَظْ الْمُفْرَدَاتِ الْآتِيَة !
Baca dan hafalkan kosakata berikut!
مَعْنَى
مُفْرَدَات
مَعْنَى
مُفْرَدَات
Siapa namamu?
مَااسْمُكَ؟
Siswa
طَالِبٌ
Dimana alamatmu?
أَيْنَ عُنْوَانُكَ؟
Siswi
طَالِبَةٌ
Jalan
شَارِع
Guru (lk)
مُدَرِّسٌ
Januari
يَنَايِر
Guru (pr)
مُدَرِّسَةٌ
februari
فَبْرَايِر
SMP
الْمَدْرَسَة الْمُتَوَسِّطَة
Maret
مَارِس
MTs
الْمَدْرَسَة الْمُتَوَسِّطَة الْإِسْلاَمِيَّة
April
إِبْرِيْل
SMA
الْمَدْرَسَة الثَّانَوِيَّة
Mei
مَايُو
MA
الْمَدْرَسَة الثَّانَوِيَّة الْإِسْلاَمِيَّة
Juni
يُوْنِيُو
Negeri
الْحُكُوْمِيَّة
Juli
يُوْلِيُو
Swasta
الْأَهْلِيَّة
Agustus
أَغُسْطُس
Biodata
بَيَانَاتٌ شَخْصِيَّة
September
سِبْتِمْبَر
Kartu identitas
بِطّاقَةٌ شَخْصِيَّة
Oktober
أَكْتُوْبَر
Nomor fax
رَقْمُ التَّسْجِيْل
November
نُوْفَمْبَر
Tempat lahir
مَكَانُ الْبِلاَد
desember
دِيْسِمْبَر
Tanggal lahir
تَارِيْخُ الْمِيْلاَدِ
Kita makan
نَتَغَدَّى
Pegawai
مُوَظَّفٌ
Bermain
يَلْعَبُ
Satpam
بَوَّابٌ
Menjaga
يُحَافِظُ
Sopir
سَائِقٌ
Mengemudi
يَسُوْقُ
Jenis kelamin
الْجِنْس
Kantin
مَقْصَف
Nama lengkap
الْإِسْمُ بِالْكَامِل
Lab.bahasa
مَعْمَلُ اللُّغَة
Lapangan
مَلْعَب
Kantor TU
الشُّؤُوْنُ الْإِدَارِيُّوْن
Sepak bola
كُرَّة الْقَدَم
Aula/gedung pertemuan
قَاعَةُ الْإِجْتِمَاع
Bola basket
كُرَّة السَّلَّة